Rabu, 13 April 2016

Makhluk Sekunder


Aku bukanlah makhluk mayoritas, maksudku mayoritas adalah aku tidak diciptakan sesempurna manusia, sial aku barusan mengucapkan umpatan yang cukup menyakitkan, ya, manusia adalah umpatan terburuk bagi kami. Kabar baik, populasiku terlampau amat banyak di tempat yang besar ini dan kabar buruknya tak ada seorangpun yang mengharapkan apalagi peduli, mengenaskan memang, selalu ada kabar buruk di setiap kabar baik.
Aku tak tahu cara menggunakan otak yang baik dan benar macam manusia, yah, aku mulai terbiasa mengumpat dan aku memakluminya, aku hanyalah makhluk sekunder yang cukup menyebalkan dan memang begitulah aku, membuat repot para manusia adalah cita-cita adiluhung bagiku dan makhluk sekunder lainnya. Aku tidak membenci di berikan tatanan payah di tempat besar ini, di tendang, di siksa, di bunuh dengan pelbagai cara ialah salah satu takdirku. Aku sering melihat temanku berbusa dibagian mulutnya lalu mati, tergeletak di tanah dengan kepala yang sudah tak terbentuk, ditempatkan di wadah yang tak didapati udara segar lalu dibuang di tempat yang kotor adalah hal yang biasa dan tentu masih banyak model siksaan berujung kematian lainnya, otak manusia memang hebat, tidak, tidak aku tidak membutuhkan belas kasih, apa itu belas kasih ? semacam tanah basah ? Hanya malaikat yang tahu, hmm membedakan malaikat sangat amat susah, mengapa sesuatu menciptakannya serupa dengan manusia ? Keparat, sungguh serupa.
Lagipula, kenapa kau tak mengasihi dirimu sendiri ? Aku pernah mendengar ucapan si tua blekedet kurang lebih dia berkata seperti ini "Semua yang ada dan tercipta di tempat besar ini adalah guyonan yang sangat amat lucu, kau termasuk di dalamnya..." Aku setuju, karena memang begitu adanya dan setelah si tua blekedet berkata seperti itu sekitar 3 malam setelahnya dia mati, ditusuk garpu di bagian mata kiri-nya, kematian yang cukup keren menurutku. Oh, aku lupa, aku harus mencari makan sebelum makhluk lain merebut lahan panganku dan memang harus kusudahi sampai disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar